Mengukir Kenangan : Pelajaran Berharga dari Hafidh Asrom bagi Pegawai DPD RI DIY



YOGYAKARTA - Setelah mengakhiri masa jabatannya sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Drs HA Hafidh Asrom MM meluangkan waktu untuk bersilaturahim dengan para pegawai kantor Sekretariat DPD RI DIY. Dalam pertemuan tersebut, Hafidh Asrom menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas kerjasama serta dukungan yang telah diberikan oleh para pegawai selama masa baktinya sebagai senator mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta.

Silaturahim ini juga menjadi momen bagi Hafidh Asrom untuk berpamitan secara resmi dan mengucapkan selamat tinggal kepada para pegawai yang telah bekerja bersamanya selama beberapa periode.

Dalam suasana yang penuh keakraban, Hafidh Asrom mengenang banyak pengalaman dan pencapaian yang diraih bersama selama menjadi wakil DIY di DPD RI. Ia berharap agar sinergi yang baik antara senator dan pegawai DPD tetap terjaga dalam periode yang akan datang, meskipun dirinya tak lagi menjabat. Hafidh Asrom juga memberikan pesan agar para pegawai terus memberikan kontribusi terbaik bagi lembaga DPD dan tetap menjaga semangat kerja yang tinggi dalam melayani masyarakat.

Pertemuan ini menandai akhir dari perjalanan panjang Hafidh Asrom sebagai senator DPD RI, di mana ia dikenal sebagai figur yang berdedikasi dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat Yogyakarta di tingkat nasional.

Dalam pertemuan silaturahim tersebut, Heri pegawai DPD RI DIY memberikan testimoni tentang sosok Hafidh Asrom yang dikenal peduli pada hal-hal kecil, terutama mengenai kebersihan dan kerapihan. Salah satu pegawai menyampaikan bahwa Hafidh Asrom selalu memperhatikan detail yang sering kali luput dari perhatian orang lain, termasuk memastikan bahwa lingkungan kerja selalu bersih dan rapi. Hal ini tidak hanya mencerminkan ketelitiannya dalam bekerja, tetapi juga menunjukkan rasa tanggung jawabnya yang besar terhadap kenyamanan tempat kerja.

Hafidh Asrom sering memberikan perhatian khusus pada area-area yang mungkin terabaikan, dan tidak segan untuk mengingatkan pegawai agar menjaga kerapihan. Kepedulian Hafidh Asrom terhadap kebersihan tidak hanya terbatas pada ruang kerja, tetapi juga terhadap cara berpakaian pegawai dan penataan dokumen di kantor. Ia menganggap bahwa kerapihan adalah cerminan dari disiplin dan profesionalisme seseorang dalam bekerja.

 

Testimoni ini menyoroti bahwa Hafidh Asrom bukan hanya seorang pemimpin yang fokus pada hal-hal besar seperti kebijakan dan program kerja, tetapi juga sangat peduli pada hal-hal kecil yang berkaitan dengan kebersihan dan kerapihan, yang menurutnya juga merupakan bagian penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan produktif.

Dyahsiwianna, salah satu pegawai yang telah lama bekerja di kantor DPD RI DIY, memberikan testimoni pribadi mengenai pengalamannya bekerja bersama Hafidh Asrom. Menurut Dyahsiwianna, ia belajar banyak hal berharga dari Hafidh Asrom selama masa kepemimpinannya sebagai senator DPD RI DIY. Salah satu pelajaran yang paling berkesan baginya adalah bagaimana Hafidh Asrom selalu menekankan pentingnya ketelatenan dalam pekerjaan, perhatian pada detail, serta menjaga integritas dan kedisiplinan dalam setiap tugas.

Ia mengaku bahwa Hafidh Asrom bukan hanya menjadi sosok pemimpin yang dihormati, tetapi juga mentor yang baik bagi para pegawai. Dyahsiwianna belajar tentang etika kerja yang kuat, termasuk bagaimana menangani tugas-tugas dengan penuh tanggung jawab, tanpa mengabaikan aspek kecil seperti kebersihan dan kerapihan di lingkungan kantor. Baginya, Hafidh Asrom adalah contoh nyata bahwa pemimpin yang baik tidak hanya mengarahkan dari atas, tetapi juga terlibat langsung dalam hal-hal sederhana yang sering kali dianggap sepele oleh orang lain.

Selain itu, Hafidh Asrom sering berbagi nasihat kepada para pegawai tentang pentingnya menjaga hubungan yang baik di lingkungan kerja dan bagaimana kepedulian pada hal-hal kecil, seperti kebersihan, dapat mencerminkan nilai-nilai moral yang lebih besar. Dyahsiwianna merasa beruntung bisa belajar langsung dari Hafidh Asrom dan berharap bisa menerapkan semua nilai yang diajarkan selama bertahun-tahun dalam tugas-tugas yang diembannya.

Anna, panggilan akrab Dyahsiwianna, mengungkapkan harapannya agar program-program yang telah dirintis oleh Hafidh Asrom, namun belum sempat terealisasi, dapat dilanjutkan dan diwujudkan oleh anggota DPD RI yang menggantikannya. Menurut Anna, Hafidh Asrom telah merancang sejumlah program yang sangat berdampak positif bagi masyarakat, khususnya di Yogyakarta. Ia berharap, warisan ide dan visi Hafidh Asrom tidak hilang begitu saja, melainkan diteruskan demi kesejahteraan masyarakat.

Anna mengakui bahwa Hafidh Asrom selalu memiliki komitmen kuat terhadap pengembangan DIY, terutama dalam bidang-bidang seperti pendidikan, ekonomi, dan kebudayaan. Banyak program yang dirancang dengan visi jangka panjang, yang memerlukan kerjasama dan kesinambungan dari para pemimpin yang datang setelahnya. Ia merasa bahwa Hafidh Asrom telah memberikan landasan yang kuat, dan sangat penting bagi penerusnya untuk melanjutkan program-program tersebut agar manfaatnya bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat.

Dalam pandangan Anna, program-program tersebut mencerminkan dedikasi Hafidh Asrom yang tak hanya memikirkan masa jabatannya sendiri, tetapi juga kesejahteraan jangka panjang bagi DIY.

Beasiswa Istimewa

Anna, panggilan akrab Dyahsiwianna, juga mengungkapkan harapannya agar program Beasiswa Istimewa yang dirancang oleh Hafidh Asrom dapat diwujudkan oleh anggota DPD RI yang akan datang. Menurutnya, program ini sangat penting untuk mendukung pendidikan para atlet dan siswa berbakat di Yogyakarta.

Anna menjelaskan bahwa Beasiswa Istimewa merupakan inisiatif yang tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga mendorong pengembangan potensi generasi muda yang dapat berkontribusi positif bagi masyarakat. Dia percaya bahwa dengan adanya beasiswa ini, lebih banyak anak muda yang dapat meraih impian mereka, terutama di bidang pendidikan dan olahraga.

Ia berharap agar anggota DPD RI yang baru dapat melanjutkan perjuangan Hafidh Asrom untuk merealisasikan program ini. Anna yakin bahwa dengan dukungan yang tepat, Beasiswa Istimewa akan menjadi salah satu tonggak penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan prestasi di daerah. Melalui program ini, Anna berharap dapat menciptakan generasi penerus yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki kemampuan di bidang olahraga.

Sementara itu Kepala Kantor Sekretariat DPD RI DIY, Tri Widati, juga menyampaikan pandangannya mengenai sosok Hafidh Asrom. Ia mengungkapkan bahwa banyak hal yang dipelajarinya dari pengalaman bekerja bersama Hafidh Asrom selama masa jabatannya. Menurut Tri Widati, Hafidh Asrom adalah pemimpin yang inspiratif dan teladan dalam banyak aspek.

Tri Widati menyoroti komitmen Hafidh Asrom terhadap pelayanan publik dan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat. Ia mengamati bagaimana Hafidh Asrom selalu berusaha mendengar aspirasi masyarakat dan mengedepankan kepentingan umum dalam setiap kebijakan yang diambil. Tri Widati juga merasa terinspirasi oleh sikap terbuka Hafidh Asrom dalam menerima masukan dan kritik, yang menunjukkan bahwa seorang pemimpin harus mampu beradaptasi dan terus belajar.

Selain itu, Tri Widati menambahkan bahwa Hafidh Asrom memiliki kemampuan untuk membangun tim yang solid dan mendorong kolaborasi di antara para pegawai. Ia sering menekankan pentingnya komunikasi yang baik dan kerja sama tim untuk mencapai tujuan bersama. Pelajaran ini sangat berharga bagi Tri Widati dan menjadi salah satu prinsip yang ingin ia terapkan dalam kepemimpinannya di masa mendatang.

Dengan penuh rasa hormat, Tri Widati berharap agar nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang ditanamkan oleh Hafidh Asrom dapat terus diingat dan diteruskan oleh seluruh pegawai DPD RI DIY. (Chaidir)