SLEMAN - Suasana Auditorium Al Hafidh Kampus 1 Al Azhar Yogyakarta World Schools (AYWS) pada Rabu (19 Maret 2025) dipenuhi semangat dan kebersamaan. Para murid kelas X dengan penuh antusias mengikuti peringatan Milad ke-11 sekolah mereka, SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta.

Acara ini berlangsung sederhana, namun tetap khidmat, dengan rangkaian kegiatan yang penuh makna, termasuk buka puasa bersama dan Kajian Ramadan.

Acara Milad ditandai dengan pemotongan tumpeng dan kue sebagai simbol rasa syukur atas perjalanan panjang sekolah dalam mencetak generasi berprestasi. Hadir dalam acara tersebut di antaranya Wakabid Kesekretariatan Drs H Bashori Muhammad MM, Wakabid Hukum dan SDM Drs H Haryanto MSI Psikolog, Wakabid Akademik Suhartini MPd,  serta Ketua Jamiyyah SMA IA 9 Yogyakarta Bunda Norma beserta pengurus lainnya. Acara semakin bermakna dengan Kajian Ramadan yang disampaikan oleh Ustad Abdur Rosid SPd M.A.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Agung Widiyantoro MPd, menyampaikan kabar membanggakan bahwa banyak lulusan SMA IA 9 Yogyakarta telah diterima di berbagai perguruan tinggi ternama, baik di dalam maupun luar negeri. Tahun ini, 12 murid diterima melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), 2 murid masuk International Undergraduate Program (IUP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), 6 murid ke IUP Universitas Gadjah Mada (UGM), serta 1 murid berhasil menembus perguruan tinggi luar negeri.

Ketua Jamiyyah SMA IA 9 Yogyakarta, Norma, mengapresiasi peningkatan jumlah murid yang diterima melalui jalur prestasi, yang mencapai lebih dari 70 persen. Ia menekankan pentingnya sinergi antara sekolah dan orang tua dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mendukung keberhasilan akademik siswa.

Menjawab Tantangan Masa Depan

Sementara itu Wakabid Kesekretariatan BPPH Sekolah Islam Al Azhar Yogyakarta, Drs H Bashori Muhammad, MM, mengingatkan bahwa ke depan, Al Azhar Yogyakarta World Schools (AYWS) akan menghadapi tantangan yang semakin berat. Persaingan dengan sekolah lain yang terus bertambah harus menjadi pemicu untuk semakin meningkatkan kualitas pendidikan.

"Dengan adanya murid yang berhasil masuk ke perguruan tinggi luar negeri dan jalur prestasi, kita telah membuktikan bahwa kita mampu menjawab tantangan zaman," ujarnya.

Malam Penuh Makna: MABIT dan Qiyamullail

Setelah berbuka puasa bersama, para murid melanjutkan kegiatan dengan mengikuti Malam Bina Iman dan Takwa (MABIT), salah satu program unggulan dalam Amaliah Ramadan di SMA IA 9 Yogyakarta. Rangkaian MABIT dimulai dengan Muqodaman/Tilawah, dilanjutkan dengan Muhasabah yang dipimpin oleh Ustad Muhammad Shodiqin SAg. Suasana malam semakin syahdu saat para murid merenung dan memperbaiki diri dalam kebersamaan.

Menjelang dini hari, mereka melaksanakan qiyamullail (shalat malam) dengan penuh kekhusyukan, menggapai ridha Allah dalam suasana Ramadan yang penuh berkah. Kegiatan ini diakhiri dengan shalat subuh berjamaah, menyempurnakan malam yang penuh dengan ibadah dan refleksi diri.

Perayaan Milad ke-11 SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta bukan sekadar peringatan, tetapi juga momentum untuk terus maju menghadapi masa depan dengan semangat dan tekad yang lebih kuat. Dengan kebersamaan, prestasi, dan keimanan yang terus dipupuk, SMA IA 9 Yogyakarta siap melahirkan generasi unggul yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional. (Chaidir)