Kunjungan Edukatif Murid Kelas 7 SMP Islam Al Azhar 26 Yogyakarta ke Dekranasda Sleman



SLEMAN - Murid kelas 7 SMP Islam Al Azhar Yogyakarta melaksanakan kunjungan edukatif ke Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sleman, Selasa (19/11/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang bertujuan untuk mengembangkan kreativitas, kemandirian, serta kecintaan terhadap budaya lokal.

Dalam kunjungan tersebut, para murid didampingi oleh beberapa guru pembimbing yang memfasilitasi proses pembelajaran. Mereka mendapatkan pelatihan langsung tentang pembuatan kerajinan tangan berbahan dasar bambu, salah satu warisan budaya yang memiliki nilai seni tinggi.

Selama kegiatan, murid diajarkan teknik dasar pengolahan bambu menjadi produk kerajinan berkualitas. Tidak hanya itu, mereka juga diberi pemahaman tentang pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam dan mendukung pengrajin lokal sebagai bentuk implementasi nilai-nilai Pancasila.

Melalui kegiatan ini, para murid diharapkan dapat menumbuhkan jiwa kreatif dan inovatif, sekaligus memperkuat semangat gotong-royong dan rasa bangga terhadap produk lokal Indonesia. Kunjungan ini menjadi pengalaman berharga bagi murid dalam memahami bahwa seni dan budaya memiliki peran penting dalam kehidupan bermasyarakat.

Koordinator Kegiatan P5 Daniatul Hidayati MSi dan guru pendamping Ruri Latifah SPd Gr ikut dalam acara tersebut.

Ruri Latifah menyampaikan kegiatan selain mengenalkan produk UMKM,  juga secara tidak langsung dapat mengenalkan kepada peserta didik mengenai Industri Kecil Menengah (IKM) di wilayah Sleman. Sehingga peserta didik dapat sejak dini mencintai produk lokal atau produk dalam negeri.

Kegiatan diterima baik oleh Kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sleman Dr RT Mae Rusmi Suryaningsih MT, dan Pj Ketua Dekranasda Kabupaten Sleman Noor Hidayati Zakiyah Pramulani SSos MSi. "Kegiatan diisi dengan workshop pembuatan kerajinan anyaman dari bambu, ditutup dengan berkeliling galeri Dekranasda," ujar Ruri Latifah. 

Kunjungan ini berhasil meningkatkan pemahaman murid tentang kekayaan budaya lokal dan pentingnya mendukung produk kerajinan daerah. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat karakter mereka sebagai Pelajar Pancasila yang kreatif, kolaboratif, dan cinta tanah air. (Chaidir)